Mengapa Rambut Kering Setelah Keramas
Tak perlu khawatir jika merasakan kulit kepala gatal setelah keramas. Kondisi ini dapat diatasi dengan cara mudah. Tentu saja Sahabat Fimela harus mencuci rambut dan membilasnya hingga bersih, sehingga tidak ada busa atau deterjen yang menempel pada kulit kepala. Usahakan untuk rutin keramas seminggu 3 kali.
Untuk mengatasi kulit kepala yang gatal dan meradang, kamu bisa menggunakan cara alami dengan tea tree oil. Walaupun biasanya tea tree oil digunakan untuk menghilangkan jerawat, tetapi minyak alami ini juga bisa mengatasi gatal pada kulit kepala. Caranya cukup sampurkan 3 tetes tea tee oil pada air, kemudian balurkan di seluruh kulit kepala pada malam hari. Bilas sampai bersih pada esok harinya.
Jika kulit kepala sangat sensitif, sebaiknya hindari menggunakan produk perawatan rambut yang mengandung bahan kimia. Kamu juga harus rutin menyisir rambut untuk menghilangkan kotoran yang menempel di rambut. Kalau kulit kepala terus menerus gatal dan tidak segera sembuh, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Seorang teman bercerita kalau orang tuanya sekarang sudah berubah setelah dia menikah. Dia kebetulan masih tinggal bersama orang tuanya. Ya, lebih tepatnya dia dan istrinya tinggal di rumah orang tuanya. Setelah menikah, orang tuanya jadi sering marah di rumah. Istrinya pun tak jarang kena "amukan" kemarahan orang tuanya.
Teman tadi mengaku kalau orang tuanya sangat luar biasa baik sebelum mereka menikah dan berubah 180 derajat setelah menikah. Setelah bercerita panjang lebar, akhirnya beberapa teman yang lain mencoba menyampaikan pendapatnya, yang ternyata juga mengalami hal yang serupa meski tak persis sama. Orang tua mereka mendadak menjadi lebih sensitif dan seterusnya.
Hal yang kebalikan terjadi untuk mereka yang tinggal tidak dengan orang tuanya, apakah membeli rumah atau mengontrak rumah. Orang tua mereka justru semakin sayang dengan mereka dan tak jarang membawakan makanan dan sebagainya ketika berkunjung ke rumah mereka. Muncul pertanyaan, kira-kira apa yang terjadi hingga situasinya bisa berbeda seperti ini?
Setelah mendengar banyak wejangan dari beberapa teman yang lain, akhirnya teman tadi meminta sudut pandang saya yang beruntungnya mengalami situasi berbeda dengannya. Saya coba memberinya sudut pandang yang berbeda dari apa yang disampaikan kawan-kawan lain. Begini ulasannya.
Jatahmu Tinggal di Rumah Orang Tua Sudah Habis
Ketika kau sudah menikah, maka jatahmu untuk tinggal di rumah itu sudah habis, kawan! secepatnya kau harus membangun singgasana kerajaanmu sendiri bersama istrimu. Wajar kalau orang tuamu marah, karena dia tidak ingin anaknya menjadi manja dan terus di bawah bayang-bayang orang tuanya.
Kemarahan itu seolah-olah mengatakan, Anakku, sudah saat nya kau berdiri di atas kakimu sendiri. Jangan lagi tinggal bersamaku. Aku ingin tenang bersama ibumu di masa tua kami. Seharusnsya itu tamparan untuk mu, teman ! bangkit lah. Pindah lah! dan bangun kerajaan kecilmu bersama istrimu tercinta.
Lebih baik makan singkong berdua bersama istrimu, daripada makan roti tetapi masih tinggal di rumah orang tuamu. Itu mungkin alasan orang tuamu sering marah sekarang.
Lihat Sosbud Selengkapnya
Saat cuaca panas, bagi Anda yang banyak melakukan aktivitas di luar ruang atau yang mengenakan hijab pasti juga perlu merawat rambut dengan baik agar tidak bau atau kering karena pengaruh lingkungan atau berkeringat.Rambut yang segar dan wangi juga akan membuat pertumbuhan rambut lebih sehat dan berkilau alami. Nah, untuk menghindari masalah rambut bau karena berkeringat atau pengaruh lingkungan yang berdebu, seperti dilansir dari healthmeup.com, Anda bisa menerapkan tips berikut ini
Jangan keramas setiap hari
Mencuci rambut cukup 2 kali seminggu atau 3 kali seminggu jika rambut berminyak. Terlalu sering keramas atau mencuci rambut akan menghilangkan minyak alami rambut yang menjaga rambut dari kerusakan. Ini juga akan menghindarkan rambut kering.
Bagi wanita berhijab, menutup rambut adalah hal yang wajib, dan hal ini sangat baik mencegah kerusakan rambut dari sinar UV. Anda juga bisa menutupi rambut dengan topi untuk mempertahankan kilau alami rambut. Perlu diingat pula untuk mengeringkan rambut sebelum memakai hijab jika tidak ingin rambut lembab dan bau.
Ikat rambut atau potong pendek
Rambut panjang butuh perawatan ekstra karena mudah kotor dan membutuhkan waktu untuk membersihkannya. Untuk mengurangi risiko rambut kotor dan susah dirawat, ikat rambut Anda, bisa juga dikepang longgar atau sekalian saja dipotong pendek. Selain memudahkan Anda merawat rambut, potongan pendek juga lebih mudah ditata.
Hindari styling rambut
Rambut yang bau dan kering bisa juga disebabkan oleh terlalu seringnya styling rambut. Rambut jadi lebih mudah kotor, patah dan rusak. Jika rambut basah, cukup di blow sedikit dan biarkan rambut kering dengan sendirinya.
Jadi, coba tips di atas untuk menjaga kesehatan dan kebersihan rambut Anda saat siang yang panas ya.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Badai petir kering adalah sebuah badai petir yang menghasilkan petir, namun sebagian besar atau seluruh presipitasinya menguap sebelum mencapai tanah.[1] Petir kering merujuk kepada serangan-serangan petir yang terjadi masa situasi tersebut.
Makan siang cocoknya dengan lauk yang bercita rasa pedas. Salah satu referensi menu makan siang yang bisa kamu coba buat sendiri di rumah adalah kering tongkol suwir petai. Dengar namanya saja udah kebayang, kan bagaimana rasanya?Daging ikan tongkol yang gurih berpadu dengan bumbu pedas serta tambahan irisan petai, menu ini bisa bikin nasi kamu cepat habis. Bagaimana cara membuatnya? Yuk, simak!
Penyajian Kering Tongkol Suwir Petai
Kering tongkol suwir petai yang sudah matang bisa langsung kamu pindahkan ke atas mangkok atau piring saji. Kucuri dengan air perasan jeruk limau dan taburi bawang goreng di atasnya!Sajikan kering tongkol suwir petai bersama nasi putih hangat dan kerupuk. Ini bakal jadi lauk makan siang yang pedasnya nandang banget!
Menurut halodoc.com, ikan tongkol bisa dibilang sebagai salah satu ikan yang paling bergizi. Tongkol merupakan sumber protein vitamin B2, B3, B6, dan B12, dan vitamin D yang sangat baik untuk kesehatan.Ikan tongkol dianggap mampu meningkatkan kesehatan jantung pada orang dewasa, mencegah gangguan otak, hingga mencegah anemia. Harganya yang ekonomis juga membuat banyak orang suka mengolah ikan ini.Resep kering tongkol suwir petai tersebut bisa jadi inspirasi menu masakan harian. Hanya dengan ikan tongkol dan beberapa bumbu tambahan saja, kamu bisa membuat sajian lezat untuk keluarga.
Baca Juga: Resep Tongkol Suwir Mercon, Pedasnya Meledak di Mulut
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
“Awalnya anak saya liat tongkol suwir di tv , auto minta dimasakin yang sama , saya suruhlah dia cari resepnya , ketemu banyak resep , akhirnya berjodoh dengan resep ini. Masaknya gampang, rasanya enak , saya tambah air sedikit untuk ngaduknya habis itu dikeringin. Enak. Makasih resepnya mbak”
Bahan Kering Tongkol Suwir Petai
Tips Memasak Kering Tongkol Suwir Petai
Saat membeli daging ikan tongkol di pasar, pilihlah yang masih segar agar lebih sedap. Ini bisa dilihat dari aroma dan dagingnya yang masih kokoh!Jika kamu suka dengan daun kemangi, bisa kamu tambahkan juga saat memasak agar lebih harum. Sementara untuk tingkat kepedasannya, bisa kamu sesuaikan dengan menambahkan atau mengurangi jumlah cabainya!
Cara Memasak Kering Tongkol Suwir Petai
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Baca Juga: Resep Pindang Tongkol Suwir Kemangi, Lauk Pelengkap Nasi paling Endeus
Jatahmu Sebagai Anak Sudah Selesai
Ketika kau sudah menikah, maka jatahmu sebagai anak sudah otomatis "selesai". Statusmu berubah menjadi orang tua baru sekarang. Ketika kau masih menjadi "anak", maka wajar kalau orang tuamu baik dan memberikan segalanya kepadamu. Tetapi ketika kau sudah menikah, maka sudah saat nya kau menjadi orang tua dan wajar orang tua ingin mendidikmu dan memberikanmu "pelajaran" bagaimana rasanya menjadi orang tua.
Dia tidak marah karena tidak sayang padamu, tetapi dia "marah" agar membangunkan semangatmu dan tanggung jawabmu yang berubah dari anak menjadi kepala rumah tangga, itu lah alasan pertama orang tuamu, menurutmu berubah.
Teman saya yang mendengar pernyataan ini tak berkedip matanya. Dia mempelototi saya tajam. Saya mencoba berhenti dan minum sejenak. Mungkin dia berpikir dia akan mendengar dukungan dari saya, ternyata dia salah besar, kawan ! Tak lama kemudian teman saya tadi mulai menganggukkan kepalanya, sepertinya dia setuju. Beberapa teman lain juga melakukan hal yang sama.
Itu adalah alasan pertama.